Jurnalis Palestina Bisan Atef Owda telah memenangkan penghargaan Emmy untuk Fitur Berita Keras Luar Biasa: Bentuk Pendek untuk proyeknya yang sedang berlangsung “It's Bisan From Gaza and I'm Still Alive.” Kemenangan tersebut diraih 5 hari setelah kampanye untuk mendapatkan nominasinya di Penghargaan Emmy Berita dan Dokumenter 2024 dibatalkan dan ditolak oleh Television Academy.
Proyek ini mendokumentasikan kehidupan sehari-hari Owda di Gaza di tengah perang Israel-Hamas yang sedang berlangsung dan telah menghancurkan wilayah tersebut sejak serangan Hamas pada 7 Oktober tahun lalu. Sebelumnya, ia memenangkan Penghargaan Peabody untuk “It's Bisan From Gaza and I'm Still Alive” awal tahun ini.
Di ajang News & Documentary Emmy, Owda dinominasikan bersama media AJ+. Namun, segera setelah diumumkan, nominasinya menuai kemarahan dari lembaga nirlaba Yahudi Creative Community for Peace, yang menuduhnya sebagai anggota Popular Front for the Liberation of Palestine (PFLP), organisasi teroris yang ditetapkan oleh Amerika Serikat.
Sebagai bukti, CCFP mengutip pidato yang konon ia sampaikan di rapat umum PFLP, dan acara yang ia selenggarakan untuk menghormati warga Palestina yang terluka atau terbunuh dalam konfrontasi dengan tentara Israel. PFLP juga menyebutnya sebagai anggota Progressive Youth Union dari organisasi tersebut pada tahun 2018.
5 hari yang lalu, National Academy of Television Arts & Sciences mengatakan tidak akan mencabut pencalonannya, dengan mencatat bahwa semua hubungan yang terdokumentasi antara dirinya dan PFLP terjadi “antara enam dan sembilan tahun yang lalu,” saat Owda masih remaja. NATAS menambahkan bahwa mereka “tidak dapat membuktikan” laporan tentang hubungan lainnya, dan bahwa mereka “sampai saat ini tidak dapat menemukan bukti keterlibatan Owda yang lebih baru atau aktif dengan organisasi PFLP.”
“Konten yang diajukan untuk pertimbangan penghargaan sesuai dengan peraturan kompetisi dan kebijakan NATAS. Oleh karena itu, hingga saat ini, NATAS belum menemukan dasar untuk membatalkan penilaian editorial jurnalis independen yang meninjau materi tersebut,” kata kelompok tersebut.
Owda adalah seorang aktivis dan pembuat film yang paling dikenal melalui Instagram (4,7 juta pengikut) dan TikTok (191.500 pengikut), di mana ia mendokumentasikan pengalamannya selama Perang Israel-Hamas yang sedang berlangsung di Gaza.
Pemenang lain dari kategori Berita termasuk ABC dan CNN, keduanya meraih beberapa kemenangan, dan masih banyak lagi. Anda dapat membaca daftar pemenang selengkapnya di sini.